percabangan bersarang !
contoh :
sebuah perusahaan memiliki kebijakan tentang system
penggajian terhadap karyawanya dengan ketentuan sebagai berikut
·
golongan 3A memiliki gaji pokok Rp. 1.000.000
ditambah tunjangan.
Ø
jika memiliki keluarga lebih dari 2 tunjangan {
} + Rp. 1.000.000

Ø
jika memiliki keluarga kurang dari 2 ,
tunjangan = Rp. 1.000.000
·
golongan 3B memiliki gaji pokok Rp.
2.000.00 ditambah tunjangan
Ø
jika memiliki keluarga lebih dari 2 ,
tunjangan = {
} + Rp. 3.000.000

Ø
jika memiliki keluarga kurang dari 2 ,
tunjangan = Rp. 3.000.000
Ø
jika seorang karyawan dengan golongan ‘
3A ’ memiliki 4 orang anggota
keluarga , total gaji yang
diterima adalah :
·
gaji = Rp. 1.000.000
·
tunjangan =
} + Rp. 100.000 = Rp. 600.000

·
total gaji = Rp. 1.000.000 + 600.000 =
Rp. 1.600.000
Ø
program hitung - gaji {
program = berisi judul algoritma, singkat dan jelas }
{ dalam bentuk pseudocode } { Pseudocode adalah
kode / tanda / notasi yang menyerupai atau merupakan penjelasan cara
menyelesaikan suatu masalah }
·
deklarasi
{ deklarasi = sebagai
tempat untuk mengenalkan nama atau variabel apa saja yang digunakan dan tipe
datanya serta prosedur dan fungsi yang dipakai }
gol : string
{ string = kumpulan karakter }
gaji , tunj , keluarga : integer
{ integer = bilangan bulat }
·
algoritma
{ algoritma = urutan langkah – langkah logis yang berhingga yang
digunakan untuk memecahkan masalah }
read ( gol ) { input
jenis golingan }
read ( keluarga ) { input jumlah keluarga }
if gol = ‘ 3A ’ then
gaji ß 1.000.00
if keluarga > 2 then
tunj ß
( gaji div 2 ) + 100.000
else
tunj ß
100.000
end if
else if gol = ‘ 3B ’ then
gaji ß
2.000.000
if keluarga > 2 then
tunj ß
( gaji div 2 ) + 300.000
else
tunj ß
3.000.000
end if
else
write ( ‘ golongan yang terdaftar ’ )
end if
gaji ß
+ tunj
write ( gaji )
jadi karyawan golongan 3A
dengan jumlah anggota keluarga
sebanyak 4 orang sebesar Rp. 1.600.000